Selasa, 10 November 2009

MESIR


Mesir terletak di kawasan Afrika Utara, diujung timur laut benua Afrika, dengan luas ± 1.001.449 km2. Negara Mesir menjadi negara republik sejak tanggal 18 juni 1953 dengan presiden pertamanya ialah Jenderal Muhammad Naquih. Negara Mesir menjadi sangat ramai setelah dibukanya terusan Suez yang menghubungkan Laut Merah dan Laut Tengah. Fungsi utama dari terusan Suez ini adalah memperpendek jarak pelayaran dari Benua Asia ke Benua Eropa atau sebaliknya.

a. Keadaan Alam

1) Letak dan Batas Negara

· Letak astronomis : terletak di antara 25o BT – 36o BT dan antara 22o LU – 32o BT

· Letak geografis : terletak di tepi Laut Merah dan Laut Mediterania

· Batas-batas negara : Utara berbatasan dengan laut tengah. Timur berbatasan dengan jalur Gaza, israel, dan laut merah. Selatan berbatasan dengan Sudan. Barat berbatasan dengan Libya.

2) Bentang Alam

a. Semenanjung Sinai. Semenanjung Sinai merupakan suatu dataran tinggi yang terletak disebelah timur terusan Suez dan memanjang sampai perbatasan Arab, Yordania, dan Israel.

b. Gurun Barat. Gurun ini terletak di sebelah timur Libya. Luasnya ±674.000 km2 atau hampir ¾ wilayah Negara Mesir.

c. Gurun Timur. Kawasan ini membentang ke timur yaitu dari Lembah Sungai Nil sampai ke Laut Tengah. Di Gurun timur ini banyak dijumpai adanya Wadi.

d. Lembah Sungai Nil. Kawasan ini merupakan pusat pemukiman penduduk Negara Mesir. Lembah Sungai Nil sering disebut “Lahan Hitam”. Disebut demikian karena sungai yang mengalir membawa lumpur hitam yang subur.

e. Delta Sungai Nil. Delta ini merupakan suatu daerah aluvial yang sangat subur dan merupakan daerah pertanian Negara Mesir. Sungai Nil mempunyai manfaat besar bagi Negara Mesir, antara lain:

Ø Sebagai sarana lalu lintas pelayaran,

Ø Sebagai pembangkit tenaga listrik,

Ø Sebagai sarana air minum, dan

Ø Sebagai sarana irigasi bagi lahan pertanian.

3) Iklim

Mesir beriklim subTropis sebagian wilayahnya beriklim gurun.

b. Penduduk

Penduduk Negara Mesir berjumlah ± 66.547.000 jiwa, dengan laju pertumbuhan penduduk 2,9% setiap tahunnya. Penduduk Negara Mesir terdiri dari suku Hamis, suku Nubia, dan suku Arab. Suku Hamis merupakan penduduk asli yang bercirikan kulit putih kehitam-hitaman. Suku Nubia berkulit hitam dan Suku Arab berkulit kemerah-merahan.

c. Perekonomian

Pendapatan per kapita Negara Mesir ± US$ 630.

1) Pertanian

Aktivitas pertanian penduduk Mesir berpusat di sekitar lembah sungai Nil dan Delta Sungai Nil. Pertanian Negara Mesir bertambah maju setelah di bangun bendungan raksasa Aswan, Waduk Kairo. Hasil pertaniannya antara lain kapas, gandum, beras, gula, tebu, kurma, dan minyak zaitun.

2) Peternakan

Ternak yang dipelihara antara lain domba, biri-biri, dan unta.

3) Pertambangan

Hasil tambang utama ialah minyak bumi yang terdapat di daerah terusan Suez. Hasil tambang lainnya antara lain fosfat, gips, wolfram, dan asbes dalam jumlah kecil.

4) Perindustrian

Hasil industri utama ialah tektil. Bahan-bahan pembuatan tektil yaitu katun, wol, dan rayon. Hasil industri lainnya yaitu pupuk, semen, besi, baja, dan mobil.

5) Perdagangan

Ekspor Negara Mesir ialah kapas, padi, benang tenun, tekstil, dan sebagian kecil kurma. Barang-barang yang di Impornya ialah mesin-mesin, kayu lapis, batu bara, dan bahan minuman.

d. Kebudayaan

Kebudayaan Negara Mesir tergolong maju, terbukti dengan adanya sisa-sisa peninggalan kuno seperti piramida, sphinx, obelisk, dan hiroglif. Di kota Kairo terdapat Universitas Al-Azhar yang merupakan universitas tertua di dunia.

e. Pemerintahan

Negara Mesir adalah republik dengan kepala negara presiden, dan kepala pemerintahan perdana menteri.

f. Kota-kota Penting Negara Mesir

* Kairo : merupakan kota terbasar di Mesir. Kota Kairo ini juga sebagai pusat keagamaan dan budaya dunia Arab.

* Iskandariah : kota ini merupakan kota pelabuhan utama Negara Mesir. Dan merupakan kota terbesar kedua di Negara Mesir

* Port Said : kota ini dijadikan sebagai kota tempat singgah kapal-kapal untuk mengisi bahan bakar.

g. Bentuk Kerja Sama Mesir dengan Indonesia

Negara arab yang pertama mengakui kemerdekaan indonesia adalah Mesir. Ketika indonesia berperang melawan blanda antara tahun 1945-1949, mesir banyak mendukung perjuangan bangsa indonesia. Tahun 1955 mesir termasuk negara yang turut bersidang dalam konfrensi Asia Afrika di Bandung pada tahun berikutnya, ketika mesir menasionalisasikanterusan Suez, Mesir di serbu Israel, prancis, dan inggris. Indonesia mendukung perjuangan mesir.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar